0
Liputan6.com, Jakarta - Setelah diluncurkan pertama kali pada Kamis, 25 Juni 2015, aplikasi iOS Tokopedia langsung masuk ke dalam daftar aplikasi gratis terpopuler di Apple App Store. 

“Hal ini menjadi kebanggaan luar biasa bagi kami. Ini menandakan pengembang aplikasi asal Indonesia sudah mampu melahirkan aplikasi kelas dunia yang mampu bersaing secara global,” terang CEO Tokopedia, William Tanuwijaya melalui keterangan resminya, Selasa (30/6/2015).

Ia juga menambahkan, “Saya kagum dan sangat bangga dengan tim pengembang Tokopedia.”

Aplikasi Tokopedia terpampang di laman depan App Store bersamaan dengan koleksi game Batman, game Siegefall dari Gameloft, pengembang game asal Prancis, Tales from Deep Space dari Amazon, dan Polarr, aplikasi foto dari Polarr Inc, asal Palo Alto, Silicon Valley.

Aplikasi Tokopedia mulai dikembangkan oleh tim Tokopedia pada Agustus 2014, tidak lama setelah Tokopedia merayakan ulang tahunnya yang kelima.

Sejak diluncurkan, aplikasi Tokopedia stabil berada dalam peringkat 20 besar aplikasi gratis di App Store, bahkan sempat menembus peringkat 15 besar, dan berhasil menjadi aplikasi shopping peringkat pertama di Indonesia.

Tokopedia VS Mall Convensional

Secara umum online shop yang berbasis aplikasi seperti halnya tokopedia termasuk ke dalam kategori bisnis longtail hal ini didasari oleh beberapa kriteria yang dikemukakan oleh Chris Handerson (2004) ia mendeskripsikan longtail sebagai strategi bisnis yang mengacu pada segmen pasar tertentu yang menjual sejumlah besar item yang masing-masing memiliki kuantitas yang sedikit (retail) ke pangsa pasar yang besar (pengguna internet).

Berikut beberapa kriteria menurut chris Handerson mengenai bisnis long tail :

1. Banyaknya pilihan
Konsepnya membuat seseorang lebih mudah mendapatkan sesuatu yang di inginkan karena banyaknya pilihan. Sehingga minat beli seseorangpun menjadi lebih besar. Barang yang di tawarkan beragam, sehingga dapat mencakup bermacam-macam kebutuhan konsumen.

2. Kemudahan mencari
Dengan adanya mesin pencari (google) membuat seseorang dengan mudah mendapatkan informasi yang di inginkan.

3. Mudahnya mendapatkan
Kemajuan internet pada saat sekarang ini  menjadi faktor pendukung dalam penjualan. Seseorang dengan mudah melakukan transaksi pada saat proses jual beli. Sehimgga dengan mudah mendapatkan barang yang diinginkan tanpa perlu melakukan transaksi secara langsung yang dapat memakan waktu. Apalagi untuk transaksi luar daerah.

Pada gambar di atas, area Long Tail (kuning) mungkin diartikan hanya terjual sedikit per itemnya, tetapi jika di gabungkan sudah menjadi bagian market yang besar apalagi jumlah itemnya tidak terbatas. Produk Long Tail tidak akan menggantikan produk hits, tetapi produk Long Tail menggantikan monopoli dari produk hits. Seperti pada toko pedia yang menggantikan peran mall seperti PVJ, namun Tokopedia dapat menggantikan peran mall pada umumnya dengan sistem online dan jangkauan yang lebih luas.

           Tokopedia adalah perusahaan internet yang memungkinkan setiap individu dan pemilik bisnis di Indonesia untuk mengambangkan  dan mengelola bisnis online, sekaligus memungkinkan pengalaman berbelanja oline. Tokopedia melayani seluruh konsumen yang ada di Indonesia bahkan yang tidak dapat dicakup oleh mall biasa, tokopedia menyediakan produk produk yang biasa ada pada sebuah mall, namun tokopedia memudahkan konsumen dalam berbelanja karena konsumen bisa berbelanja dimanapun dan kapanpun berbeda dengan mall biasa dimana konsumen harus secara langsung mengunjungi tempat tersebut sihingga memakan waktu. 

Produk yang tersedia di tokopedia sangat beragam terdiri dari beberapa kategori, konsumen bisa memilih dengan kategori yang mereka inginkan, dan dapat menyesuaikan dengan budget yang mereka punya, namun setiap bisnis online memiliki kekurangan seperti ketidakpuasan konsumen terhadap barang yang dibeli jika tidak sesuai dengan keinginannya, konsumen juga tidak dapat mencoba dan melihat barang secara langsung.

Banyaknya kasus penipuan yang terjadi pada bisnis online juga membuat konsumen ragu dan menimbulkan kurangnya kepercayaan konsumen untuk melakukan transaksi dalam bisnis ini meski tokopedia telah menjamin keamanannya namun sebagai salah satu bisnis yang bergerak dibisnis online tentu dampak ini akan berpengaruh terhadap kemajuan bisnisnya.

            Walaupun tokopedia dapat menggantikan peran mall dengan kesediaan barang yang ditawarkan dan jangkauannya yang luas tetapi mall masih tetap populer dan menjadi pilihan masyarakat karena mall memiliki daya tarik dan nilai jual tersendiri, biasanya seseorang pergi ke mall tidak hanya untuk membeli atau mencari barang yang mereka butuhkan namun juga untuk menunjukan status sosial mereka ditengah masyarakat. 



Mall menyediakan tempat tempat yang dapat menunjukan status sosial seseorang, dari cara mereka memilih tempat untuk berkumpul dan membeli barang. Namun mall memiliki sisi buruk yang dapat menimbulkan hedonisme pada seseorang, seseorang akan mudah tergoda dengan penawaran yang ditawarkan (discont) apalagi dengan melihat bentuk visual yang dikemas secara menarik. 

Baik tokopedia maupun mall memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, walaupun keduanya memiliki fungsi yang sama namun mereka memiliki posisinya tersendiri. tokopedia juga tidak menggantikan sepenuhnya fungsi dari mall tetapi hanya menggantikan monopoli dari produknya. Sehingga tokopedia maupun mall masih tetap bisa menjaga eksistensinya di tengah persaiangan pasar.

Posting Komentar

Dear readers, after reading the Content please ask for advice and to provide constructive feedback Please Write Relevant Comment with Polite Language.Your comments inspired me to continue blogging. Your opinion much more valuable to me. Thank you.

Selasa, 15 September 2015

Tokopedia Mampu Bersaing dalam Daftar Aplikasi Gratis Terpopuler di App Store

Liputan6.com, Jakarta - Setelah diluncurkan pertama kali pada Kamis, 25 Juni 2015, aplikasi iOS Tokopedia langsung masuk ke dalam daftar aplikasi gratis terpopuler di Apple App Store. 

“Hal ini menjadi kebanggaan luar biasa bagi kami. Ini menandakan pengembang aplikasi asal Indonesia sudah mampu melahirkan aplikasi kelas dunia yang mampu bersaing secara global,” terang CEO Tokopedia, William Tanuwijaya melalui keterangan resminya, Selasa (30/6/2015).

Ia juga menambahkan, “Saya kagum dan sangat bangga dengan tim pengembang Tokopedia.”

Aplikasi Tokopedia terpampang di laman depan App Store bersamaan dengan koleksi game Batman, game Siegefall dari Gameloft, pengembang game asal Prancis, Tales from Deep Space dari Amazon, dan Polarr, aplikasi foto dari Polarr Inc, asal Palo Alto, Silicon Valley.

Aplikasi Tokopedia mulai dikembangkan oleh tim Tokopedia pada Agustus 2014, tidak lama setelah Tokopedia merayakan ulang tahunnya yang kelima.

Sejak diluncurkan, aplikasi Tokopedia stabil berada dalam peringkat 20 besar aplikasi gratis di App Store, bahkan sempat menembus peringkat 15 besar, dan berhasil menjadi aplikasi shopping peringkat pertama di Indonesia.

Tokopedia VS Mall Convensional

Secara umum online shop yang berbasis aplikasi seperti halnya tokopedia termasuk ke dalam kategori bisnis longtail hal ini didasari oleh beberapa kriteria yang dikemukakan oleh Chris Handerson (2004) ia mendeskripsikan longtail sebagai strategi bisnis yang mengacu pada segmen pasar tertentu yang menjual sejumlah besar item yang masing-masing memiliki kuantitas yang sedikit (retail) ke pangsa pasar yang besar (pengguna internet).

Berikut beberapa kriteria menurut chris Handerson mengenai bisnis long tail :

1. Banyaknya pilihan
Konsepnya membuat seseorang lebih mudah mendapatkan sesuatu yang di inginkan karena banyaknya pilihan. Sehingga minat beli seseorangpun menjadi lebih besar. Barang yang di tawarkan beragam, sehingga dapat mencakup bermacam-macam kebutuhan konsumen.

2. Kemudahan mencari
Dengan adanya mesin pencari (google) membuat seseorang dengan mudah mendapatkan informasi yang di inginkan.

3. Mudahnya mendapatkan
Kemajuan internet pada saat sekarang ini  menjadi faktor pendukung dalam penjualan. Seseorang dengan mudah melakukan transaksi pada saat proses jual beli. Sehimgga dengan mudah mendapatkan barang yang diinginkan tanpa perlu melakukan transaksi secara langsung yang dapat memakan waktu. Apalagi untuk transaksi luar daerah.

Pada gambar di atas, area Long Tail (kuning) mungkin diartikan hanya terjual sedikit per itemnya, tetapi jika di gabungkan sudah menjadi bagian market yang besar apalagi jumlah itemnya tidak terbatas. Produk Long Tail tidak akan menggantikan produk hits, tetapi produk Long Tail menggantikan monopoli dari produk hits. Seperti pada toko pedia yang menggantikan peran mall seperti PVJ, namun Tokopedia dapat menggantikan peran mall pada umumnya dengan sistem online dan jangkauan yang lebih luas.

           Tokopedia adalah perusahaan internet yang memungkinkan setiap individu dan pemilik bisnis di Indonesia untuk mengambangkan  dan mengelola bisnis online, sekaligus memungkinkan pengalaman berbelanja oline. Tokopedia melayani seluruh konsumen yang ada di Indonesia bahkan yang tidak dapat dicakup oleh mall biasa, tokopedia menyediakan produk produk yang biasa ada pada sebuah mall, namun tokopedia memudahkan konsumen dalam berbelanja karena konsumen bisa berbelanja dimanapun dan kapanpun berbeda dengan mall biasa dimana konsumen harus secara langsung mengunjungi tempat tersebut sihingga memakan waktu. 

Produk yang tersedia di tokopedia sangat beragam terdiri dari beberapa kategori, konsumen bisa memilih dengan kategori yang mereka inginkan, dan dapat menyesuaikan dengan budget yang mereka punya, namun setiap bisnis online memiliki kekurangan seperti ketidakpuasan konsumen terhadap barang yang dibeli jika tidak sesuai dengan keinginannya, konsumen juga tidak dapat mencoba dan melihat barang secara langsung.

Banyaknya kasus penipuan yang terjadi pada bisnis online juga membuat konsumen ragu dan menimbulkan kurangnya kepercayaan konsumen untuk melakukan transaksi dalam bisnis ini meski tokopedia telah menjamin keamanannya namun sebagai salah satu bisnis yang bergerak dibisnis online tentu dampak ini akan berpengaruh terhadap kemajuan bisnisnya.

            Walaupun tokopedia dapat menggantikan peran mall dengan kesediaan barang yang ditawarkan dan jangkauannya yang luas tetapi mall masih tetap populer dan menjadi pilihan masyarakat karena mall memiliki daya tarik dan nilai jual tersendiri, biasanya seseorang pergi ke mall tidak hanya untuk membeli atau mencari barang yang mereka butuhkan namun juga untuk menunjukan status sosial mereka ditengah masyarakat. 



Mall menyediakan tempat tempat yang dapat menunjukan status sosial seseorang, dari cara mereka memilih tempat untuk berkumpul dan membeli barang. Namun mall memiliki sisi buruk yang dapat menimbulkan hedonisme pada seseorang, seseorang akan mudah tergoda dengan penawaran yang ditawarkan (discont) apalagi dengan melihat bentuk visual yang dikemas secara menarik. 

Baik tokopedia maupun mall memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, walaupun keduanya memiliki fungsi yang sama namun mereka memiliki posisinya tersendiri. tokopedia juga tidak menggantikan sepenuhnya fungsi dari mall tetapi hanya menggantikan monopoli dari produknya. Sehingga tokopedia maupun mall masih tetap bisa menjaga eksistensinya di tengah persaiangan pasar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar